Nyicip Windows Server 2016 di Google Cloud

Selama ini saya menggunakan Windows Server 2012 untuk VPS dengan OS Windows, baik itu untuk hosting yang beli di provider biasa. Maupun menggunakan Amazon AWS free tier dan yang terakhir saya mencicipi Google Cloud.

Tapi hari ini gara-gara aplikasi/software untuk mengecek DA PA secara bulk tidak bisa di install di Windows Server 2012. Akhirnya mencoba Windows Server 2016.

Tampilan Windows Server 2016 di Google Cloud

Secara tampilan Windows Server 2016 sama seperti Windows 10 yang berarti butuh minimal 2GB ram untuk berjalan biasa dan 4GB ram untuk berjalan normal, atau 8GB untuk aplikasi yang smooth.

Semuanya sudah saya coba, di Google Cloud sama menginstall Windows Server 2016 dengan spek minim yaitu dengan 1 shared CPU, 1,75Gb Ram, baru buka 1 aplikasi udah ada alert yang memperingatkan untuk menutup software agar bisa dipake.

Kalau Ram 4Gb saya coba sendiri di laptop saya, walaupun menggunakan Windows 10 tapi udah cukup mewakili.

Untuk ram 8Gb saya install di Google Cloud yang baru saya daftarkan dengan spek 2 VCPU, 7,5 Gb Ram dan 50 Gb HDD. Smooth banget aplikasinya.

Sepertinya laptop saya kedepannya bakalan diupgrade ramnya menjadi 8Gb deh.

Pengalaman Menggunakan Windows Server 2016 di Google Cloud

Walaupun baru satu hari mencoba install di Google Cloud, tapi karena sering mencicipi Windows Server 2012 dan 2008 saya lebih cenderung menggunakan versi 2016 jika ram diatas 4Gb.

Tapi jika ram yang dimiliki dibawah itu baiknya menggunakan 2012 atau 2008 sekalian. Karena tampilan yang minimalis dibandingkan 2016.

Untuk performa sendiri sangat berbeda, jauh lebih smooth menggunakan Windows Server 2016 dengan ram 7,5Gb dibandingkan Windows Server 2012 Ram 6Gb (mungkin gara-gara perbedaan ram yang 1,5Gb sendiri).

Karena saya menggunakan aplikasi yang boros semua yaitu CPU, Ram dan Bandwidth, saya rasa menggunakan Windows versi terbaru lebih optimal dibandingkan versi yang lama.